Kamu
tentu tahu bahwa tulang-tulang tubuh saling berhubungan satu sama lain.
Hubungan antara tulang yang satu dengan tulang yang lain disebut
persendian. Pada ujung-ujung tulang terdapat tulang rawan yang merupakan
bantalan sehingga tulang tidak langsung bertemu dengan Persendian
memegang peran penting dalam pergerakan tubuh. Dengan adanya sendi, kaki
dan tanganmu dapat dilipat, diputar, dan sebagainya. Tanpa sendi kamu
akan sulit bergerak bahkan tidak dapat bergerak sama sekali. Memang ada
persendian yang sangat kaku sehingga tidak memungkinkan adanya gerakan.
Namun, banyak persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan.
Berdasarkan sifat gerak inilah, sendi dibedakan menjadi sendi mati
(sinartrosis), sendi gerak (diartorsis), dan sendi kaku (amfiartrosis).
Sendi mati adalah hubungan antartulang yang tidak dapat digerakkan, contohnya pada tulang tengkorak. Sendi gerak adalah hubungan antartulang yang memungkinkan terjadi gerakan tulang secara bebas. Adapun sendi kaku adalah hubungan antar tulang yang memungkinkan terjadinya gerakan tulang secara terbatas, contohnya adalah tulang pergelangan tangan.
Berdasarkan bentuknya, persendian yang memungkin- kan terjadinya gerakan dibagi menjadi lima bentuk, yaitu sendi peluru, sendi engsel, sendi putar, sendi geser, dan sendi pelana.
1. Sendi peluru
memungkinkan gerakan yang bebas hampir ke segala arah, misalnya sendi antara lengan atas dan bahu dan pada sendi pangkal paha
memungkinkan gerakan satu bidang seperti pada engsel pintu atau jendela, misalnya sendi pada siku dan lutut.
3. Sendi putar
memungkinkan gerakan memutar, misalnya sendi pada tulang leher
memungkinkan pergeseran antar tulang, misalnya sendi yang terdapat pada tulang belakang. Sendi geser terdapat pada sumbu tulang belakang kita
5. Sendi pelana, memungkinkan gerakan memutar dan melengkung, misalnya sendi pada ibu jari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar